Perawatan kolam renang musim panas adalah hal penting yang tidak boleh disepelekan. Di tengah suhu tinggi dan cuaca lembap, kolam renang rentan ditumbuhi alga, bakteri, dan jadi tempat berkembangnya nyamuk jika tak dirawat dengan benar.
Agar kolam selalu siap digunakan dan nyaman untuk seluruh anggota keluarga, kamu perlu strategi yang tepat selama masa puncak penggunaan ini.
Cek dan Jaga Keseimbangan pH Air
Langkah pertama adalah memeriksa pH air secara rutin, idealnya 2–3 kali seminggu. pH yang seimbang (antara 7,2 hingga 7,8) memastikan disinfektan bekerja maksimal dan kulit tidak iritasi saat berenang. Jika pH terlalu tinggi, air jadi keruh dan peralatan mudah berkarat. Kalau terlalu rendah, air terasa asam dan bisa mengikis permukaan kolam.
Gunakan test kit digital atau strip uji air untuk mengecek kadar pH, klorin, dan alkalinitas secara teratur.
Rutin Bersihkan Permukaan dan Dasar Kolam
Debu, daun, dan kotoran lain sering mengambang di permukaan air. Gunakan skimmer jaring tiap pagi atau sore hari untuk membersihkannya. Jangan biarkan terlalu lama karena bisa tenggelam ke dasar dan mengganggu filter.
Jika sudah menumpuk, gunakan vakum kolam manual atau otomatis untuk menyedot kotoran di dasar kolam. Perawatan kolam renang musim panas harus lebih intens karena penggunaan kolam biasanya meningkat drastis.
Bersihkan Filter dan Sirkulasi Air
Filter adalah jantung sistem kolam. Jika mampet, air jadi keruh dan alga tumbuh cepat. Setiap minggu, bersihkan filter dari pasir, kartrid, atau DE (diatomaceous earth), tergantung sistem kolammu.
Pastikan juga pompa dan sirkulasi air berfungsi baik. Air kolam yang diam terlalu lama akan menjadi tempat sempurna bagi mikroorganisme berkembang. Idealnya, air bersirkulasi minimal 8 jam sehari selama musim panas.
Gunakan Shock Treatment Secara Berkala
Shock treatment adalah proses pemberian klorin dalam dosis tinggi untuk membunuh bakteri dan kuman. Ini perlu dilakukan seminggu sekali atau setelah kolam digunakan oleh banyak orang. Biasanya dilakukan malam hari dan air didiamkan semalaman agar kembali stabil keesokan harinya.
Tambahkan Algaecide untuk Pencegahan
Musim panas adalah musim berkembang biaknya alga. Untuk mencegah air kolam berubah hijau, gunakan algaecide (anti-alga) secara berkala. Pilih produk yang aman untuk kulit dan tidak meninggalkan residu yang mengganggu.
Tutup Kolam Saat Tidak Digunakan
Jika kolam tidak digunakan dalam beberapa hari, tutup dengan pool cover. Ini akan menjaga suhu, mengurangi penguapan air, dan mencegah masuknya kotoran dari luar. Penutup juga mengurangi paparan sinar matahari langsung yang bisa memicu pertumbuhan mikroorganisme.
Peran Pool Cleaners Express untuk Kolam Lebih Bersih
Perawatan kolam renang musim panas memang bisa jadi tantangan, tapi bukan berarti harus dilakukan sendiri. Di poolcleanersexpress kamu bisa temukan panduan lengkap, alat pembersih otomatis terbaik, hingga solusi perawatan air kolam musiman.
Platform ini cocok untuk pemilik kolam pribadi maupun pengelola kolam komersial yang ingin hasil optimal tanpa ribet.
Kesimpulan
Perawatan kolam renang musim panas bukan hanya soal estetika, tapi juga soal keamanan dan kenyamanan. Dari cek pH hingga pembersihan rutin, semuanya perlu dilakukan dengan konsisten agar kolam tetap sehat dan menyenangkan digunakan.
Dengan peralatan dan panduan yang tepat, kamu bisa menjaga kolam tetap bening meski suhu naik drastis. Dan kalau butuh referensi alat terbaik atau tips musiman lainnya, jangan ragu kunjungi poolcleanersexpress.com!